RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah : .....................................
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X (Sepuluh) / Ganjil
Standar Kompetensi : 3. Memecahkan
masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dan pertidaksamaan satu
variabel.
Kompetensi Dasar : 3.1. Menyelesaikan
sistem persamaan linear dan sistem
persamaan campuran linear dan kuadrat dalam dua variabel.
Indikator : 1. Menentukan
penyelesaian sistem persamaan linear dua variabel.
2.
Memberikan tafsiran geometri dari
penyelesaian sistem persamaan lineardua variabel.
3. Menentukan penyelesaian sistem persamaan
linear tiga variabel.
4. Mengerjakan soal dengan baik berkaitan dengan
materi mengenai penyelesaian dari sistem persamaan linear dua variabel dan
sistem persamaan linear tiga variabel.
5. Menentukan
penyelesaian sistem persamaan linear dan kuadrat dua variabel.
6. Menentukan
penyelesaian sistem persamaan kuadrat dua variabel.
7. Menyelesaikan
sistem persamaan linear dan bentuk aljabar berderajat dua dengan dua variabel.
Alokasi Waktu : 14 jam pelajaran (7 pertemuan).
A. Tujuan
Pembelajaran
a.
Peserta
didik dapat menentukan penyelesaian sistem persamaan linear dua variabel.
b.
Peserta
didik dapat memberikan tafsiran geometri dari penyelesaian sistem
persamaan linear dua variabel.
c.
Peserta didik dapat menentukan penyelesaian
sistem persamaan linear tiga variabel.
d.
Peserta didik dapat menentukan penyelesaian
sistem persamaan linear dan kuadrat dua variabel.
e.
Peserta didik dapat menentukan penyelesaian
sistem persamaan kuadrat dua variabel.
f.
Peserta didik dapat menyelesaikan sistem
persamaan linear dan bentuk aljabar berderajat dua dengan dua variable.
Karakter
siswa yang diharapkan :
§ Rasa
ingin tahu, Mandiri, Kreatif, Kerja keras
Kewirausahaan
/ Ekonomi Kreatif :
§ Berorientasi
tugas dan hasil, Percaya diri, Keorisinilan
B. Materi Ajar
a. Sistem
persamaan linear dua variabel.
b. Sistem
persamaan linear tiga variabel.
c. Sistem persamaan linear dan
kuadrat dua variabel.
d. Sistem persamaan kuadrat (pengayaan).
e. Sistem persamaan linear dan bentuk aljabar
berderajat dua dengan dua variabel (pengayaan).
C. Metode
Pembelajaran
Strategi Pembelajaran
Tatap Muka
|
Terstruktur
|
Mandiri
|
·
Memberikan
tafsiran geometri dari penyelesaian sistem persamaan lineardua variabel.
|
·
Menentukan
penyelesaian sistem persamaan linear dua variabel.
|
·
Siswa
dapat Menyelesaikan sistem
persamaan linear dan sistem persamaan
campuran linear dan kuadrat dalam dua variabel.
|
D. Langkah-langkah
Kegiatan
Pertemuan
Pertama dan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi :
Motivasi : Apabila
materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menentukan
penyelesaian sistem persamaan linear dua variabel dan memberikan tafsiran
geometri dari penyelesaian sistem persamaan linear dua variabel.
Kegiatan Inti
& Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi :
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa
pemberian materi oleh guru (selain itu misalkan dalam bentuk lembar kerja,
tugas mencari materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau pemberian contoh-
contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif,
dsb) mengenai cara menentukan penyelesaian sistem persamaan linear dua variabel
dan memberikan tafsiran geometri dari penyelesaian sistem persamaan linear dua
variabel, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut.
& Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi:
a. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan
atau mempresentasikan cara menentukan penyelesaian sistem persamaan linear dua
variabel dan memberikan tafsiran geometri dari penyelesaian sistem persamaan
linear dua variabel.
b. Peserta
didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket mengenai cara menentukan himpunan penyelesaian
sistem persamaan linear dua variabel dengan metode grafik, metode substitusi, metode eliminasi, dan metode eliminasi-substitusi.
c. Peserta didik mengerjakan beberapa soal
mengenai penentuan penyelesaian sistem persamaan linear dua variabel dengan
metode grafik, metode substitusi, metode eliminasi, dan metode
eliminasi-substitusi dalam buku paket sebagai tugas individu.
d. Peserta
didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari dalam buku paket.
e. Peserta
didik mengerjakan beberapa soal latihan dalam buku paket sebagai tugas
individu.
& Konfirmasi
Dalam kegiatan
konfirmasi, Siswa:
a. Menyimpulkan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
b. Menjelaskan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
Penutup
a.
Peserta didik membuat rangkuman dari
materi sistem persamaan linear dua variabel.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta
didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi sistem persamaan
linear dua variabel dari soal latihan dalam buku paket yang belum terselesaikan
di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Ketiga
Pendahuluan
Apersepsi : - Mengingat kembali mengenai teori persamaan
linear dua variabel.
- Membahas
PR.
Motivasi : Apabila
materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik peserta didik diharapkan
dapat menentukan penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel.
Kegiatan
Inti
& Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi :
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa
pemberian materi secara garis besar oleh guru (selain itu misalkan dalam bentuk
lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau buku-buku penunjang
lain, dari internet / materi yang berhubungan dengan cara menentukan penyelesaian
sistem persamaan linear tiga variabel.
& Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi,
a. Peserta
didik dikondisikan dalam beberapa kelompok diskusi dengan masing - masing
kelompok terdiri dari 3-5 orang.
b. Dalam
kelompok, masing-masing peserta didik berdiskusi mengenai:
1.
Pengidentifikasian langkah-langkah penyelesaian sistem
persamaan linear tiga variabel.
2.
Penggunaan sistem persamaan linear tiga variabel untuk
menyelesaikan soal.
3.
Penentukan penyelesaian sistem persamaan linear tiga
variabel.
c.
Masing-masing kelompok diminta
menyampaikan hasil diskusinya, sedangkan kelompok yang lain menanggapi.
d. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan
atau mempresentasikan cara menentukan penyelesaian sistem persamaan linear tiga
variabel.
e. Peserta
didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket mengenai cara menentukan himpunan penyelesaian
dari sistem persamaan linear tiga variabel.
f. Setiap kelompok mengerjakan soal-soal
mengenai penentuan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linear tiga
variabel dalam buku paket sebagai tugas
kelompok berupa uraian obyektif, dan kemudian membahas jawaban soal- soal
tersebut dengan guru.
g. Setiap kelompok mengerjakan beberapa soal
latihan dalam buku paket sebagai tugas kelompok.
h. Peserta
didik diingatkan untuk mempelajari kembali sistem persamaan linear dua variabel
dan tiga variabel untuk menghadapi ulangan harian pada pertemuan berikutnya.
& Konfirmasi
Dalam kegiatan
konfirmasi, Siswa:
a. Menyimpulkan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
b. Menjelaskan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
Penutup
a. Peserta
didik membuat rangkuman dari materi mengenai sistem persamaan linear dua variabel dan sistem persamaan linear tiga variabel.
b. Peserta
didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta
didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi sistem persamaan
linear dua variabel dan sistem persamaan linear tiga variabel berdasarkan
latihan dalam buku paket yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi
lain.
Pertemuan
Keempat
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat
kembali mengenai sistem persamaan linear dua variabel dan sistem
persamaan linear tiga variabel.
Motivasi : Agar
peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan materi
mengenai sistem persamaan linear dua variabel dan sistem persamaan linear tiga
variabel.
Kegiatan Inti
& Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi :
a. Peserta
didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya di
atas meja karena akan diadakan ulangan harian.
& Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi:
a. Peserta
didik diberikan lembar soal ulangan harian.
b. Peserta
didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian, serta diberi
peringatan bahwa ada sanksi bila peserta didik mencontek.
c. Guru mengumpulkan
kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah selesai.
& Konfirmasi
Dalam kegiatan
konfirmasi, Siswa:
a. Menyimpulkan
tentang hal-hal yang belum diketahui .
b. Menjelaskan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang
sistem persamaan linear dan kuadrat dua variabel.
Pertemuan
Kelima
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat
kembali mengenai sistem persamaan linear dua variabel.
Motivasi : Apabila
materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diiharapkan dapat
menentukan penyelesaian sistem persamaan linear dan kuadrat dua variabel.
Kegiatan Inti
& Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi :
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa
pemberian materi oleh guru (selain itu misalkan dalam bentuk lembar kerja,
tugas mencari materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai cara menentukan penyelesaian sistem persamaan linear
dan kuadrat dua variabel, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan
materi tersebut.
& Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi:
a. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan
atau mempresentasikan cara menentukan penyelesaian sistem persamaan linear dan
kuadrat dua variabel.
b. Peserta didik dan guru secara bersama-sama
membahas contoh dalam buku paket mengenai cara menentukan himpunan penyelesaian
sistem persamaan linear dan kuadrat dua variabel.
c. Peserta didik mengerjakan beberapa soal
mengenai penentuan himpunan penyelesaian sistem persamaan linear dan kuadrat
dua variabel dalam buku paket sebagai tugas individu
berupa uraian obyektif.
d. Peserta
didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari dalam buku
paket.
e. Peserta
didik mengerjakan beberapa soal latihan dalam buku paket sebagai tugas
individu.
& Konfirmasi
Dalam kegiatan
konfirmasi, Siswa:
a. Menyimpulkan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
b. Menjelaskan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
Penutup
a.
Peserta didik membuat rangkuman dari
materi mengenai sistem persamaan linear dan kuadrat dua variabel.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR)
berkaitan dengan materi sistem persamaan linear dan kuadrat dua variabel dari
soal-soal latihan dalam buku paket yang belum terselesaikan di kelas atau dari
referensi lain.
Pertemuan Keenam
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas
PR.
Motivasi : Apabila
materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menentukan
penyelesaian sistem persamaan kuadrat dua variabel.
Kegiatan Inti
& Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi :
a. Peserta
didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu misalkan
dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau buku-buku
penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh- contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari
media interaktif, dsb) mengenai cara menentukan penyelesaian sistem persamaan
kuadrat dua variabel, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan
materi tersebut.
& Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi,
a. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan
atau mempresentasikan cara menentukan penyelesaian sistem persamaan kuadrat dua
variabel.
b. Peserta
didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket mengenai penentuan himpunan penyelesaian
sistem persamaan kuadrat dua variabel.
c. Peserta didik mengerjakan beberapa soal
mengenai penentuan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan kuadrat dua
variabel dari dalam buku paket.
d. Peserta
didik dan guru secara bersama - sama membahas jawaban soal - soal dari dalam
buku paket.
e. Peserta
didik mengerjakan beberapa soal latihan dalam buku paket sebagai tugas
individu.
f. Peserta
didik memberikan uraian obyektif seputar materi sistem persamaan kuadrat pada
kuis yang dilakukan.
& Konfirmasi
Dalam kegiatan
konfirmasi, Siswa:
a. Menyimpulkan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
b. Menjelaskan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
Penutup
a.
Peserta didik membuat rangkuman dari
materi sistem persamaan kuadrat dua variabel.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR)
berkaitan dengan sistem persamaan kuadrat dua variabel berdasarkan latihan yang
belum terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan
Ketujuh
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas PR
Motivasi : Apabila
materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
menyelesaikan sistem persamaan linear dan bentuk aljabar berderajat dua dengan
dua variabel.
Kegiatan
Inti
& Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi :
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa
pemberian materi oleh guru (selain itu misalkan dalam bentuk lembar kerja,
tugas mencari materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau pemberian contoh-contoh
materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb)
mengenai cara menyelesaikan sistem persamaan linear dan bentuk aljabar
berderajat dua dengan dua variabel, kemudian antara peserta didik dan guru
mendiskusikan materi tersebut.
& Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi,
a. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan
atau mempresentasikan cara menyelesaikan sistem persamaan linear dan bentuk
aljabar berderajat dua dengan dua variabel.
b Peserta
didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket mengenai cara menentukan himpunan penyelesaian
dari sistem persamaan linear dan bentuk aljabar berderajat dua dengan dua
variabel.
c. Peserta didik mengerjakan beberapa soal
mengenai penentuan penyelesaian sistem persamaan linear dan bentuk aljabar
berderajat dua dengan dua variabel dalam buku paket sebagai tugas individu.
d. Peserta
didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dalam buku paket.
e. Peserta
didik mengerjakan beberapa soal latihan dalam buku paket sebagai tugas
individu.
& Konfirmasi
Dalam kegiatan
konfirmasi, Siswa:
a. Menyimpulkan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
b. Menjelaskan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
Penutup
a.
Peserta didik membuat rangkuman dari
materi sistem persamaan linear dan bentuk aljabar berderajat dua dengan dua
variabel.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta
didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi sistem persamaan
linear dan bentuk aljabar berderajat dua dengan dua variabel dalam buku paket
yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
E. Alat
dan Sumber Belajar
Sumber :
- Buku
paket, yaitu buku Matematika SMA dan MA ESIS Kelas X Semester Ganjil Jilid 1A,
karangan Sri Kurnianingsih, dkk, hal. 126-156.
- Buku
referensi lain.
Alat : Laptop, LCD, OHP
F. Penilaian
Teknik :
tugas kelompok, kuis, ulangan harian,
tugas individu.
Bentuk Instrumen : uraian singkat, uraian obyektif,
pilihan ganda.
Contoh Instrumen :
1.
Tentukan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linear berikut:
2. Tentukan himpunan penyelesaian dari
sistem persaman linear berikut:
3. Himpunan
penyelesaian sistem persamaan adalah . Nilai
dari
4. Himpunan
penyelesaian sistem persamaan
adalah . Nilai dari
5. Nilai yang memenuhi
sistem persamaan:
adalah….
6. Himpunan penyelesaian sistem persamaan:
adalah , maka
nilai dari
7. Tentukan himpunan penyelesaian
dari sistem persamaan:
...............,.................
Mengetahui, Guru
Mata Pelajaran
Kepala Sekolah
______________
_________________
NIP/NIK. NIP/NIK.
RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah : .....................................
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X (Sepuluh) / Ganjil
Standar Kompetensi : 3. Memecahkan
masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dan pertidaksamaan satu
variabel.
Kompetensi Dasar : 3.2.
Merancang model matematika dari masalah yang berkaitan dengan sistem
persamaan linear.
3.3. Menyelesaikan
model matematika dari masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dan
penafsirannya.
Indikator : Mengidentifikasi masalah yang berhubungan dengan sistem
persamaan linear, menentukan besaran dari masalah tersebut sebagai variabel, membuat
model matematikanya, menyelesaikan modelnya, dan menafsirkan hasil penyelesaian
masalah tersebut.
Mengerjakan soal dengan baik berkaitan
dengan materi menge-nai sistem persamaan linear dan kuadrat dua variabel,
sistem persamaan kuadrat, sistem persamaan linear dan bentuk aljabar berderajat
dua dengan dua variabel, serta penerapan sistem persamaan linear dua dan tiga
variabel.
Alokasi Waktu : 4
jam pelajaran (2 pertemuan).
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat mengidentifikasi
masalah yang berhubungan dengan sistem persamaan linear, menentukan besaran
dari masalah tersebut sebagai variabel, membuat model matematikanya,
menyelesaikan modelnya, dan menafsirkan hasil penyelesaian masalah tersebut.
Karakter
siswa yang diharapkan :
§ Rasa
ingin tahu, Mandiri, Kreatif, Kerja keras
Kewirausahaan
/ Ekonomi Kreatif :
§ Berorientasi
tugas dan hasil, Percaya diri, Keorisinilan
B. Materi Ajar
Penerapan
sistem persamaan linear dua dan tiga variabel.
C. Metode
Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.
Strategi Pembelajaran
Tatap Muka
|
Terstruktur
|
Mandiri
|
·
Memecahkan
masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dan pertidaksamaan satu
variabel.
|
·
Merancang
model matematika dari masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear.
·
Menyelesaikan
model matematika dari masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear
dan penafsirannya.
|
·
Siswa
dapat Menyelesaikan sistem
persamaan linear dan sistem persamaan
campuran linear dan kuadrat dalam dua variabel.
|
D. Langkah-langkah
Kegiatan
Pertemuan
Pertama
Pendahuluan
Apersepsi : - Mengingat kembali mengenai teori persamaan linear dua variabel.
- Membahas
PR.
Motivasi : Apabila
materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat Mengidentifikasi
masalah yang berhubungan dengan sistem persamaan linear, menentukan besaran
dari masalah tersebut sebagai variabel, membuat model matematikanya,
menyelesaikan modelnya, dan menafsirkan hasil penyelesaian masalah tersebut.
Kegiatan
Inti
& Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi :
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa
pemberian materi secara garis besar oleh guru (selain itu misalkan dalam bentuk
lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau buku-buku penunjang
lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan pengidentifikasian masalah
yang berhubungan dengan sistem persamaan linear, penentuan besaran dari masalah
tersebut sebagai variabel, pembuatan model matematikanya, penyelesaian
modelnya, dan penafsiran hasil penyelesaian masalah tersebut, kemudian antara
peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut.
& Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi,
a. Peserta
didik dikondisikan dalam beberapa kelompok diskusi dengan masing-masing
kelompok terdiri dari 3-5 orang.
b. Dalam
kelompok, masing-masing peserta didik berdiskusi mengenai:
1. Pengidentifikasian masalah sehari-hari yang
berhubungan dengan sistem persamaan linear.
2. Penentuan besaran dari suatu masalah dalam
matematika, mata pelajaran lain atau kehidupan sehari-hari yang berhubungan
dengan sistem persamaan linear, yang dirancang sebagai variabel sistem
persamaan linearnya.
3. Perumusan model matematika dari suatu masalah
dalam matematika, mata pelajaran lain atau kehidupan sehari-hari yang
berhubungan dengan sistem persamaan linear.
4. Penyelesaian model matematika dari suatu
masalah dalam matematika, mata pelajaran lain atau kehidupan sehari-hari yang
berhubungan dengan sistem persamaan linear.
5. Penafsiran penyelesaian masalah dalam
matematika, mata pelajaran lain atau kehidupan sehari - hari yang berhubungan
dengan sistem persamaan linear.
c. Masing-masing
kelompok diminta menyampaikan hasil diskusinya, sedangkan kelompok yang
lain menanggapi.
d. Peserta
didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan cara
mengiden-tifikasi masalah yang berhubungan dengan sistem persamaan linear,
menentukan besaran dari masalah tersebut sebagai variabel, membuat model
matematikanya, menyelesaikan modelnya, dan menafsirkan hasil penyelesaian
masalah tersebut.
e. Peserta
didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada contoh
3 dan 4 hal. 135 mengenai pengidentifikasian masalah yang berhubungan dengan
sistem persamaan linear, penentuan besaran dari masalah tersebut sebagai
variabel, pembuatan model matematikanya, penyelesaian modelnya, dan penafsiran
hasil penyelesaian masalah tersebut.
f. Setiap kelompok mengerjakan soal-soal
mengenai pengidentifikasian masalah yang berhubungan dengan sistem persamaan
linear, penentuan besaran dari masalah tersebut sebagai variabel, pembuatan
model matematikanya, penyelesaian modelnya, dan penafsiran hasil penyelesaian
masalah tersebut dalam buku paket sebagai tugas kelompok berupa uraian
obyektif, dan kemudian membahas jawaban soal- soal tersebut dengan guru.
g. Setiap kelompok mengerjakan beberapa soal
latihan dalam buku paket sebagai tugas kelompok.
h. Peserta didik diingatkan untuk mempelajari
sistem persamaan linear dan kuadrat dua variabel, sistem persamaan kuadrat,
sistem persamaan linear dan bentuk aljabar berderajat dua dengan dua variabel,
penerapan sistem persamaan linear dua dan tiga variabel untuk menghadapi
ulangan harian pada pertemuan berikutnya.
& Konfirmasi
Dalam kegiatan
konfirmasi, Siswa:
a. Menyimpulkan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
b. Menjelaskan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi
mengenai pengidentifikasian masalah yang berhubungan dengan sistem persamaan
linear, penentuan besaran dari masalah tersebut sebagai variabel, pembuatan
model matematikanya, penyelesaian modelnya, dan penafsiran hasil penyelesaian
masalah tersebut.
b. Peserta
didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta
didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi pengidentifikasian
masalah yang berhubungan dengan sistem persamaan linear, penentuan besaran dari
masalah tersebut sebagai variabel, pembuatan model matematikanya, penyelesaian
modelnya, dan penafsiran hasil penyelesaian masalah tersebut berdasarkan
latihan dalam buku paket yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi
lain.
Pertemuan
Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat
kembali mengenai sistem persamaan linear dan kuadrat dua variabel, sistem
persamaan kuadrat, sistem persamaan linear dan bentuk aljabar berderajat dua
dengan dua variabel, penerapan sistem persamaan linear dua dan tiga variabel.
Motivasi : Agar
peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan materi
mengenai sistem persamaan linear dan kuadrat dua variabel, sistem persamaan
kuadrat, sistem persamaan linear dan bentuk aljabar berderajat dua dengan dua
variabel, penerapan sistem persamaan linear dua dan tiga variabel.
Kegiatan Inti
& Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi :
a. Peserta
didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya di
atas meja karena akan diadakan ulangan harian.
& Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi,
a. Peserta
didik diberikan lembar soal ulangan harian.
b. Peserta
didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian, serta diberi
peringatan bahwa ada sanksi bila peserta didik mencontek.
c. Guru
mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah
selesai.
& Konfirmasi
Dalam kegiatan
konfirmasi, Siswa:
a. Menyimpulkan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
b. Menjelaskan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang
pertidaksamaan.
E. Alat
dan Sumber Belajar
Sumber :
- Buku
paket, yaitu buku Matematika SMA dan MA ESIS Kelas X Semester Ganjil Jilid 1A,
karangan Sri Kurnianingsih, dkk, hal. 125, 134-138
- Buku
referensi lain.
Alat : Laptop, LCD, OHP
F. Penilaian
Teknik :
tugas kelompok, ulangan harian.
Bentuk Instrumen : uraian obyektif,
pilihan ganda.
Contoh Instrumen :
· Dua
orang anak berbelanja di sebuah toko. Anak pertama membayar Rp7.450,00 untuk
membeli 3 pensil dan 2 buku tulis, sedangkan anak kedua harus membayar
Rp11.550,00 untuk membeli 5 pensil dan 3 buku tulis. Harga pensil per buah
adalah.....
...............,.................
Mengetahui, Guru
Mata Pelajaran
Kepala Sekolah
______________
_________________
NIP/NIK. NIP/NIK.
RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah : .....................................
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X (Sepuluh) / Ganjil
Standar Kompetensi : 3. Memecahkan
masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dan pertidaksamaan satu
variabel.
Kompetensi Dasar : 3.4. Menyelesaikan
pertidaksamaan satu variabel yang melibatkan bentuk pecahan aljabar.
Indikator : 1. Menjelaskan sifat dan aturan yang digunakan
dalam proses penyelesaian pertidaksamaan.
2. Menentukan penyelesaian pertidaksamaan satu
variabel yang melibatkan bentuk pecahan aljabar (pecahan bentuk linear dan
kuadrat).
3. Menentukan
penyelesaian pertidaksamaan bentuk akar dan bentuk nilai mutlak.
Alokasi Waktu : 6
jam pelajaran (3 pertemuan).
A. Tujuan
Pembelajaran
a. Peserta didik dapat menjelaskan sifat dan
aturan yang digunakan dalam
proses penyelesaian pertidaksamaan.
b. Peserta didik dapat menentukan penyelesaian
pertidaksamaan satu variabel yang melibatkan bentuk pecahan aljabar (pecahan
bentuk linear dan kuadrat).
c. Peserta didik dapat menentukan penyelesaian
pertidaksamaan bentuk akar dan bentuk nilai mutlak.
Karakter
siswa yang diharapkan :
§ Rasa
ingin tahu, Mandiri, Kreatif, Kerja keras
Kewirausahaan
/ Ekonomi Kreatif :
§ Berorientasi
tugas dan hasil, Percaya diri, Keorisinilan
B. Materi Ajar
a. Pertidaksamaan linear.
b. Pertidaksamaan
satu variabel berbentuk pecahan aljabar (pecahan bentuk linear dan kuadrat).
c. Pertidaksamaan
bentuk akar.
d. Pertidaksamaan
bentuk nilai mutlak.
C. Metode Pembelajaran
Ceramah,
tanya jawab, diskusi keloompok.
Strategi Pembelajaran
Tatap Muka
|
Terstruktur
|
Mandiri
|
·
Menjelaskan
sifat dan aturan yang digunakan dalam proses penyelesaian pertidaksamaan
|
·
Menentukan
penyelesaian pertidaksamaan satu variabel yang melibatkan bentuk pecahan
aljabar (pecahan bentuk linear dan kuadrat)
|
·
Siswa
dapat Menyelesaikan
pertidaksamaan satu variabel yang melibatkan bentuk pecahan aljabar.
|
D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama dan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi :
Motivasi : Apabila
materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan sifat dan aturan yang digunakan dalam proses penyelesaian
pertidaksamaan dan menentukan penyelesaian pertidaksamaan satu variabel yang
melibatkan bentuk pecahan aljabar (pecahan bentuk linear dan kuadrat).
Kegiatan
Inti
& Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi :
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa
pemberian materi oleh guru (selain itu misalkan dalam bentuk lembar kerja,
tugas mencari materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau pemberian contoh -
contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif,
dsb) mengenai penjelasan sifat dan aturan yang digunakan dalam proses
penyelesaian pertidaksamaan dan penentuan penyelesaian pertidaksamaan satu
variabel yang melibatkan bentuk pecahan aljabar (pecahan bentuk linear dan
kuadrat, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut.
& Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi,
a. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan
atau mempresentasikan mengenai penjelasan sifat dan aturan yang digunakan dalam
proses penyelesaian pertidaksamaan dan penentuan penyelesaian pertidaksamaan
satu variabel yang melibatkan bentuk pecahan aljabar (pecahan bentuk linear dan
kuadrat.
b. Peserta
didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket mengenai
cara menentukan himpunan penyelesaian suatu pertidaksamaan linear, mengenai
cara menentukan penyelesaian suatu pertidaksamaan pecahan bentuk linear, dan mengenai cara menentukan penyelesaian
suatu pertidaksamaan pecahan bentuk kuadrat serta cara menentukan penyelesaian
suatu pertidaksamaan pecahan bentuk kuadrat dengan menggunakan metode titik uji.
c. Peserta didik mengerjakan beberapa soal
mengenai penentuan penyelesaian dari suatu pertidaksamaan linear,
pertidaksamaan pecahan bentuk linear, dan pertidaksamaan pecahan bentuk kuadrat
dalam buku paket sebagai tugas individu.
d. Peserta
didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dalam buku paket
e. Peserta
didik mengerjakan beberapa soal latihan dalam buku paket sebagai tugas individu.
& Konfirmasi
Dalam kegiatan
konfirmasi, Siswa:
a. Menyimpulkan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
b. Menjelaskan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
Penutup
a.
Peserta didik membuat rangkuman dari
materi sistem persamaan linear dua variabel.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta
didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi pertidaksamaan
linear dan pertidaksamaan satu variabel berbentuk pecahan aljabar (pecahan
bentuk linear dan kuadrat) dari soal latihan dalam buku paket yang belum
terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Ketiga
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas PR.
Motivasi :
Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik peserta didik
diharapkan dapat menentukan penyelesaian pertidaksamaan bentuk akar dan bentuk
nilai mutlak.
Kegiatan Inti
& Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi :
a. Peserta
didik diberikan stimulus berupa pemberian materi secara garis besar oleh guru
(selain itu misalkan dalam bentuk
lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau buku-buku penunjang
lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan cara menentukan penyelesaian
pertidaksamaan bentuk akar dan bentuk nilai mutlak.
& Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi:
a. Peserta
didik dikondisikan dalam beberapa kelompok diskusi dengan masing-masing
kelompok terdiri dari 3-5 orang.
b. Dalam
kelompok, masing - masing peserta didik berdiskusi mengenai:
1. Penentuan penyelesaian pertidaksamaan yang
memuat bentuk akar.
2. Penentuan penyelesaian pertidaksamaan yang memuat nilai mutlak.
c.
Masing-masing kelompok diminta
menyampaikan hasil diskusinya, sedangkan kelompok yang lain menanggapi.
d. Peserta
didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan cara menentukan
penyelesaian pertidaksamaan bentuk akar dan bentuk nilai mutlak.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama
membahas contoh dalam buku paket mengenai cara menentukan penyelesaian
pertidaksamaan yang memuat bentuk akar. dan mengenai cara menentukan
penyelesaian pertidaksamaan yang memuat nilai mutlak.
f. Setiap
kelompok mengerjakan soal-soal mengenai penentuan penyelesaian pertidaksamaan
yang memuat bentuk akar dan bentuk nilai mutlak dalam buku paket sebagai tugas
kelompok berupa uraian singkat, dan kemudian membahas jawaban soal-soal
tersebut dengan guru.
g. Setiap kelompok mengerjakan beberapa soal
latihan dalam buku paket sebagai tugas
kelompok.
& Konfirmasi
Dalam kegiatan
konfirmasi, Siswa:
a. Menyimpulkan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
b. Menjelaskan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi
mengenai pertidaksamaan bentuk akar dan pertidaksamaan bentuk nilai mutlak.
b. Peserta
didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta
didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi pertidaksamaan
bentuk akar dan pertidaksamaan bentuk nilai mutlak.berdasarkan latihan dalam
buku paket yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
E. Alat
dan Sumber Belajar
Sumber :
- Buku
paket, yaitu buku Matematika SMA dan MA ESIS Kelas X Semester Ganjil Jilid 1A,
karangan Sri Kurnianingsih, dkk, hal. 164-182.
- Buku
referensi lain.
Alat : Laptop, LCD, OHP
F. Penilaian
Teknik :
tugas individu, tugas kelompok.
Bentuk Instrumen : uraian singkat
Contoh Instrumen :
1. Nilai
yang memenuhi pertidaksamaan adalah…
2. Nilai yang memenuhi pertidaksamaan adalah…
3. Nilai
yang memenuhi pertidaksamaan adalah…
4. Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan .
...............,.................
Mengetahui, Guru
Mata Pelajaran
Kepala Sekolah
______________
_________________
NIP/NIK. NIP/NIK.
RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah : .....................................
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X (Sepuluh) / Ganjil
Standar Kompetensi : 3. Memecahkan
masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dan pertidaksamaan satu
variabel.
Kompetensi Dasar : 3.5. Merancang model matematika dari masalah
yang berkaitan dengan pertidaksamaan satu variabel.
3.6
Menyelesaikan model matematika
dari masalah yang berkaitan dengan pertidaksamaan satu variabel dan
penafsirannya.
Indikator : Mengidentifikasi masalah yang berhubungan dengan pertidaksamaan
satu variabel, menentukan besaran dari masalah tersebut sebagai variabel,
membuat model matematikanya, menyelesaikan modelnya, dan menafsirkan hasil
penyelesaian masalah tersebut.
Mengerjakan soal dengan baik berkaitan
dengan materi mengenai pertidaksa-maan linear, pertidak-samaan pecahan (pecahan
bentuk linear dan kuadrat), pertidak-samaan bentuk akar, pertidaksamaan bentuk
nilai mutlak, dan pene-rapan konsep pertidak-samaan satu variabel dalam menyelesaikan masalah nyata.
Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran (2 pertemuan).
A. Tujuan
Pembelajaran
Peserta
didik dapat mengidentifikasi masalah yang berhubungan dengan pertidaksamaan
satu variabel, menentukan besaran dari masalah tersebut sebagai variabel,
membuat model matematikanya, menyelesaikan modelnya, dan menafsirkan hasil
penyelesaian masalah tersebut.
Karakter
siswa yang diharapkan :
§ Rasa
ingin tahu, Mandiri, Kreatif, Kerja keras
Kewirausahaan
/ Ekonomi Kreatif :
§ Berorientasi
tugas dan hasil, Percaya diri, Keorisinilan
B. Materi
Ajar
Penerapan konsep pertidaksamaan satu variabel dalam menyelesaikan masalah
nyata.
C. Metode
Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.
Strategi Pembelajaran
Tatap Muka
|
Terstruktur
|
Mandiri
|
·
Memecahkan
masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dan pertidaksamaan satu
variabel
|
·
Merancang
model matematika dari masalah yang berkaitan dengan pertidaksamaan satu
variabel.
·
Menyelesaikan
model matematika dari masalah yang berkaitan dengan pertidaksamaan satu
variabel dan penafsirannya.
|
·
Siswa
dapat Mengidentifikasi masalah yang berhubungan dengan pertidaksamaan satu
variabel, menentukan besaran dari masalah tersebut sebagai variabel, membuat
model matematikanya, menyelesaikan modelnya, dan menafsirkan hasil
penyelesaian masalah tersebut.
·
Siswa
dapat Mengerjakan soal dengan baik berkaitan dengan materi mengenai
pertidaksa-maan linear, pertidak-samaan pecahan (pecahan bentuk linear dan
kuadrat), pertidak-samaan bentuk akar, pertidaksamaan bentuk nilai mutlak,
dan pene-rapan konsep pertidak-samaan satu variabel dalam menyelesaikan masalah nyata.
|
D. Langkah-langkah
Kegiatan
Pertemuan Pertama
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas PR
Motivasi : Apabila
materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
mengidentifikasi masalah yang berhubungan dengan pertidaksamaan satu variabel,
menentukan besaran dari masalah tersebut sebagai variabel, membuat model
matematikanya, menyelesaikan modelnya, dan menafsirkan hasil penyelesaian
masalah tersebut.
Kegiatan Inti
& Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi :
a. Peserta
didik diberikan stimulus berupa pemberian materi secara garis besar oleh guru
(selain itu misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku
paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan
dengan pengidentifikasian masalah yang berhubungan dengan pertidaksamaan satu
variabel, penentuan besaran dari masalah tersebut sebagai variabel, pembuatan
model matematikanya, penyelesaian modelnya, dan penafsiran hasil penyelesaian
masalah tersebut.
& Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi,
a. Peserta
didik dikondisikan dalam beberapa kelompok diskusi dengan masing - masing
kelompok terdiri dari 3-5 orang.
b. Dalam kelompok, masing - masing peserta didik
berdiskusi mengenai:
1. Pengidentifikasian
masalah yang berhubungan dengan pertidaksamaan satu variabel.
2. Penentuan
besaran dari suatu masalah dalam matematika, mata pelajaran lain atau kehidupan
sehari-hari yang berhubungan dengan pertidaksamaan satu variabel, yang
dirancang sebagai variabel pertidaksamaan satu variabelnya.
3. Perumusan
model matematika dari suatu masalah dalam matematika, mata pelajaran lain atau
kehidupan sehari-hari yang berhubungan dengan pertidaksamaan satu variabel.
4. Penyelesaian
model matematika dari suatu masalah dalam matematika, mata pelajaran lain atau
kehidupan sehari-hari yang berhubungan dengan pertidaksamaan satu variabel.
5. Penafsiran
penyelesaian masalah dalam matematika, mata pelajaran lain atau kehidupan
sehari-hari yang berhubungan dengan pertidaksamaan satu variabel.
c.
Masing-masing kelompok diminta
menyampaikan hasil diskusinya, sedangkan kelompok yang lain menanggapi.
d. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan
atau mempresentasikan mengenai pengidentifikasian masalah yang berhubungan
dengan pertidaksamaan satu variabel, penentuan besaran dari masalah tersebut
sebagai variabel, pembuatan model matematikanya, penyelesaian modelnya, dan
penafsiran hasil penyelesaian masalah tersebut.
e. Peserta
didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket mengenai
pengidentifikasian masalah yang berhubungan dengan pertidaksamaan satu
variabel, penentuan besaran dari masalah tersebut sebagai variabel, pembuatan
model matematikanya, penyelesaian modelnya, dan penafsiran hasil penyelesaian
masalah tersebut.
f. Setiap kelompok mengerjakan beberapa soal
latihan dalam buku paket sebagai tugas
kelompok.
g. Peserta didik diingatkan untuk mempelajari
pertidaksamaan linear, pertidaksamaan satu variabel berbentuk pecahan aljabar
(pecahan bentuk linear dan kuadrat), pertidaksamaan bentuk akar, pertidaksamaan
bentuk nilai mutlak, dan penerapan konsep pertidaksamaan satu variabel dalam
menyelesaikan masalah nyata untuk menghadapi ulangan harian pada pertemuan
berikutnya.
& Konfirmasi
Dalam kegiatan
konfirmasi, Siswa:
a. Menyimpulkan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
b. Menjelaskan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi
mengenai pengidentifikasian masalah yang berhubungan dengan pertidaksamaan satu
variabel, penentuan besaran dari masalah tersebut sebagai variabel, pembuatan
model matematikanya, penyelesaian modelnya, dan penafsiraan hasil penyelesaian
masalah tersebut.
b. Peserta
didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta
didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi pengidentifikasian
masalah yang berhubungan dengan pertidaksamaan satu variabel, penentuan besaran
dari masalah tersebut sebagai variabel, pembuatan model matematikanya,
penyelesaian modelnya, dan penafsiraan hasil penyelesaian masalah tersebut
berdasarkan latihan dalam buku paket yang belum terselesaikan di kelas atau
dari referensi lain.
Pertemuan
Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat
kembali mengenai pertidaksamaan linear, pertidaksamaan satu variabel berbentuk
pecahan aljabar (pecahan bentuk linear dan kuadrat), pertidaksamaan bentuk
akar, pertidaksamaan bentuk nilai mutlak, dan penerapan konsep pertidaksamaan
satu variabel dalam menyelesaikan masalah nyata.
Motivasi : Agar
peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan materi
mengenai pertidaksamaan linear, pertidaksamaan satu variabel berbentuk pecahan
aljabar (pecahan bentuk linear dan kuadrat), pertidaksamaan bentuk akar,
pertidaksamaan bentuk nilai mutlak, dan penerapan konsep pertidaksamaan satu
variabel dalam menyelesaikan masalah nyata.
Kegiatan Inti
& Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi :
a. Peserta
didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya di
atas meja karena akan diadakan ulangan harian.
& Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi,
a. Peserta
didik diberikan lembar soal ulangan harian.
b. Peserta
didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian, serta diberi
peringatan bahwa ada sanksi bila peserta didik mencontek.
c. Guru
mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah
selesai.
& Konfirmasi
Dalam kegiatan
konfirmasi, Siswa:
a. Menyimpulkan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
b. Menjelaskan
tentang hal-hal yang belum diketahui.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang
logika matematika.
E. Alat
dan Sumber Belajar
Sumber :
- Buku
paket, yaitu buku Matematika SMA dan MA ESIS Kelas X Semester Ganjil Jilid 1A,
karangan Sri Kurnianingsih, dkk, hal. 183-185.
- Buku
referensi lain.
Alat :
-
Laptop
-
LCD
-
OHP
F. Penilaian
Teknik :
tugas kelompok, ulangan harian.
Bentuk Instrumen : uraian singkat, pilihan
ganda.
Contoh Instrumen :
·
Jumlah dari dua biangan ganjil berurutan lebih dari 21. Tentukanlah
nilai dari bilangan yang terbesar dari kedua bilangan tersebut
...............,.................
Mengetahui, Guru
Mata Pelajaran
Kepala Sekolah
______________
_________________
NIP/NIK. NIP/NIK.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar